Maju Bersama untuk Mandiri

(Kartosuro) Pelaksanaan program pelatihan bagi warga miskin terbukti mampu menumbuhkan kemandirian serta meningkatkan taraf hidup.

Banyak cara membantu warga miskin meningkatkan taraf hidup. Salah satunya dengan memberikan kesempatan untuk berusaha yang diadakan oleh Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM). Jenis pelatihan yang biasanya dilaksanakan bermacam – macam dari menjahit, membuat susu kedelai, membuat baki lamaran, membuat minyak kayu putih dan lain – lain yang dimonitoring oleh Unit Pengelola Sosial (UPS).

Tujuan diadakan pelatihan adalah untuk memberikan ketrampilan atau skill sehingga tumbuh kemandirian warga miskin sekaligus meningkatkan taraf kehidupan. Cara mengadakan pelatihan bisa dengan cara chanelling dengan berbagai pihak mulai dari LPK atau Departemen Sosial. Manfaat dari pelatihan dirasakan cukup besar, warga kelurahan Kartasura terutama ibu – ibu mempunyai kesibukan yang menguntungkan yang membuahkan hasil meski tidak langsung besar tetapi lumayan membantu, ujar pak Kis selaku koordinator BKM Kartasura Sejahtera.

Program pelatihan pembuatan baki lamaran sukses dilakukan oleh BKM Kartasura Sejahtera selama 2 hari, Kelurahan Kartasura, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Kegiatan ini berawal dari banyaknya ibu –ibu rumah tangga yang memiliki waktu luang dan mereka ingin mengisi waktu luang dengan kegiatan yang menguntungkan dengan modal yang tidak banyak. Pertimbangannya, lokasi tersebut mudah aksesnya karena sudah dapat dibilang wilayah kota, pintu masuk ke kota solo dan terdapat pasar dan fasilitas umum yang menguntungkan.

Keinginan tersebut kemudian dimasukan dalam penyusunan Perencanaan Jangka Menengah Program Penanggulangan Kemiskinan (PJM Pronangkis) Desa Kartasura. Digulirkanlah dana sosial dari Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) sebesar Rp 3 juta ditambah dana swadaya masyarakat sebanyak Rp 500.000.

Dana sebesar Rp 3 juta dibelikan bahan – bahan untuk membuat baki lamaran dari handuk, pakaian dalam, kain, perlengkapan mandi, pernak – pernik untuk hiasan dan biaya tentor. Pemanfaat kegiatan ini diperuntukan 30 orang yang diikuti oleh ibu – ibu dari KK miskin. Swadaya sebanyak Rp 500.000 untuk biaya transport, pengadaan konsumsi, pembuatan laporan pertanggung jawaban dan biaya lain-lain.

Sebelumnya di BLM 1 BKM Kartasura sejahtera juga melaksanakan kegiatan sosial dengan pelatihan pembuatan susu kedelai dengan dana Rp 3 juta dengan swadaya Rp 500.000 penggunaan dana BLM untuk pembelian bahan, pelatih dan pembuatan laporan pertanggung jawaban. Dari kegiatan sosial yang diadakan dengan pelatihan - pelatihan diharapkan warga mempunyai ketrampilan sehingga tidak binggung dalam menentukan pilihan mencari penghasilan. Diharapkan pemanfaat kegiatan sosial menjadi embrio kegiatan perguliran. Bilamana modal tak punya pemanfaat kegiatan sosial tidak perlu kwatir karena BKM Kartasura sejahtera juga menyediakan dana pinjaman yang dikelola oleh Unit Pengelola Keuangan (UPK) dengan bunga 1 %. Sebelum mendaftarkan untuk menjadi KSM perguliran, terlebih dulu membentuk KSM berkelompok yang terdiri dari minimum 5 orang. Kelompok bisa satu usaha atau usaha yang berbeda – beda. Dari kegiatan pelatihan yang diadakan BKM Kartasura Sejahtera saya mempunyai ketrampilan membuat susu kedelai dan juga membuat baki lamaran. Kalau pagi saya jualan susu kedelai dan siangnya saya bisa mengerjakan baki – baki lamaran pesanan tetangga. Jumlahnya lumayan apalagi pada musim nikahan seperti sekarang ini. Dari hasil tersebut saya sekarang bisa membantu suami untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga,” ujar salah seorang warga miskin Kelurahan Kartasura.

Banyak sudah warga miskin yang menikmati manfaat hasil dari pelatihan - pelatihan. Melalui pelatihan serta pinjaman berguliran mereka mampu secara mandiri meningkatkan taraf kehidupan. Yang semula hanya bertopang dagu tak tahu harus apa di saat serba susah ini , namun setelah mengikuti pelatihan yang di adakan oleh BKM dikelurahan, kita tak usah ragu – ragu lagi untuk melangkah lebih maju. Tidak ada salahnya dijaman seperti sekarang ini kita mau mencoba dan bersatu bersama untuk mandiri (Farida Astria Rahma- Fasilitator CD Korkot Sukoharjo KMW XIV PNPM-MP)